Tentang Informasi Mengenai Masyarakat Bali, Prestasi Siswa/i Bali, Sejarah & Informasi Kebudayaan dan Profil Penduduk Bali Saat Ini.
Sabtu, 31 Desember 2016
Selamat Tahun Baru 2018.
Jumat, 16 Desember 2016
Tujuan Groupware.
1. Kemitraan terfokus
2. Kuliah atau demo
3. Proses kerja terstruktur
4. E-commerce
5. Rapat & dukungan keputusan
6. Teledemokrasi
Rabu, 14 Desember 2016
Throwback Stories
Jul 2009 kadek yande pas di SD.
Jun 2011 kadek yande SMP punya warnet sama teman yande.
Apr 2014 siswa mantan SMP Dharma Wiweka Denpasar.
Feb 2016 adik kadek yande di yangbatu.
Apr 2016 anak SD gang camar dekat gg. Kangguru lalu tinggal di gelogor asri.
Des 2016 siswa SMP TP 45 yang tinggal kos jago pencak silat + teman yande pengen nih jadi teman desa.
Jun 2017 Agung sudah sixpack.
Minggu, 30 Oktober 2016
Bale Udang Mang Engking.
Selasa, 20 September 2016
Jadwal Hari Libur Tahun 2019
Galungan 26 Desember 2018
Tahun Baru 1 Januari 2019
Kuningan 5 Januari 2019
Selasa, 16 Agustus 2016
Mengapa saya terlahir sebagai seorang yang beragama hindu?
Dalam agama hindu bagi umat manusia mempunyai cara terlahir dari kehidupan.
Jika saya terlahir dari orang tua harus memiliki agama hindu. Dalam kitab sucinya orang terlahir harus mempunyai cara beragama yg teratur. Dalam ini orang yg beragama hindu jujur sebagai umat hindu. Contohnya sembahyang 3x sehari, mengikuti upacara agama & saling menghargai umatnya.
Itulah cara saya terlahir sebagai orang yg beragama hindu.
Kamis, 04 Agustus 2016
Dewa Ganesha
"Dalam masa Sveta Varaha Kalpa, dikisahkan bahwa Jaya dan Wijaya merupakan sahabat Dewi Parwati mendiskusiksn tentang hasrat Dewi Parwati. Atas saran kedua sahabat tersebut, Dewi Parwati menciptakan seorang putra dari debu tubuh kosmiknya yang akan direncanakan untuk memimpin semua Gana Shiva, dan seraya berkata :
“Harus ada putraku yang harus menunaikan tugasnya dengan sangat cermat. Ia tidak mesti mematuhi perintah – Ku”.
Dengan Sankalpa-Nya, lahirlah seorang putra yang diberi namaGanesha. Lalu Dewi Parwati berpesan kepada putranya :
“Mulai saat ini dan seterusnya jagalah pintu masuk – Ku dan jangan sekali mengijinkan siapapun yang masuk tanpa ijin- Ku."
Saat itu Dewi Parwati memberikan sebuah senjata ampuh untuk menjaga pintu masuk. Setelah itu Dewi Parwati meninggalkan tempat tinggalnya untuk mandi mensucikan diri. Tiba – tiba Dewa Shiva datang yang berkeinginan untuk masuk ketempat tinggal-Nya, namun di hadang oleh Ganesha sesuai dengan pesan ibunya yang melarang siapapun yang masuk tanpa ijin dari Dewi Parwati. Ganesha tidak tahu siapa Dewa Shiva sesungguhnya. Atas tindakan Ganesha tersebut maka Dewa Shiva menjadi murka dan berkata :
“Ini tempat tinggal-Ku dan Dewi Parwati adalah istri-Ku, siapakah engkau melarang Aku masuk?”.
Tanpa basa- basi terjadilah pertempuran dimana Dewa Shiva dibantu oleh semua Gana, Dewa Brahma,Dewa Wisnu serta para dewa yang dipimpin Dewa Indra dan para Maharsi mengeluarkan masing-masing senjata-Nya. Dewa Shiva mengeluarkan Tri Sula-Nya dan Dewa Wisnu menciptakan kabut ilusi dan memecahkan senjata Ganesha dengan Cakra-Nya dan akhirnya kesempatan baik itu digunakan Dewa Shiva untuk memenggal kepala Ganesha.
Dengan kematian Ganesha kesedihan Dewi Parwati memuncak yang menyebabkan Dewa Shiva menjadi iba dan berjanji akan mencarikan kepala apa saja yang ditemui-Nya di daerah bagian selatan. Dewa Shiva menuju arah selatan dan bertemu dengan raksasa kegelapan yang bernama Gajasura yang berkepala gajah dan memenggal leher raksasa Gajsura yang saat itu tertidur lelap. Kemudian Dewa Shiva membawa kepala Gajasura tersebut dan memasangkannya kepada Ganesha. Akhirnya setelah Ganesha hidup kembali semua para dewa menganugrahi semua kekuatan (Bhudi, Shakti, Siddhi) kepada Ganesha dan Dewi Parwati berkata :
“Oh putraku, Engkau akan menerima puja pertama dari semua dewa lainnya. Semua rintangan akan dilenyapkan bila orang menyembah-Mu."
Dan dewa Shiva pun menganugerahinya dengan bersabda :
“Oh putraku Ganesha, siapapun yang memuja-Mu dengan tulus dan bhakti baik dengan nyanyian atau tindakan pelayanan akan mencapai keberhasilan dari semua usaha yang dilakukannya, Semua halangan akan dilenyapkan."
Dewa Wisnu
Rabu, 27 Juli 2016
Rama Awatara
Senin, 18 Juli 2016
Mantra Hindu Sebelum Tidur
Om asato ma sat gamaya, tamaso ma jyotir gamaya mrityor mamritan gamaya.
Artinya
Ya tuhan, tuntunlah kami dari jalan sesat ke jalan yang benar, dari jalan gelap ke jalan yang terang hindarkan kami dari kematian menuju kehidupan sejati.
Minggu, 17 Juli 2016
Mantra Hindu Mulai Belajar
Om purwe jato brahmano brahmacari dharmam wasanas tapasodatistat tasmajjatam brahmanam brahma iyestham dewasca sarwe amrttna sakama
Artinya
Ya tuhan, muridmu hadir dihadapanmu, oh brahman yang berselimutkan kesaktian dan berdiri sebagai pertama, tuhan, anugrahkanlah pengetahuan dan pikiran yang terang. Brahman yang agung, setiap mahkluk hanya dapat bersinar berkat cahayamu yang senantiasa memancar.
Jumat, 15 Juli 2016
Mantra Hindu Mandi
Om gangga amrta sarira sudhamam swaha
Om sarira parisudhamam swaha
Artinya
Ya tuhan, engkau adalah sumber kehidupan abadi nan suci, semoga badan hamba menjadi bersih dan suci.
Minggu, 10 Juli 2016
Banten Pejati
Alasnya : taledan, tamas, dll
Isinya : 2 bh tumpeng, tebu, tape, bantal, pisang, buah-buahan, jaja uli, jaja begina, sampyan kulit peras, sampyan tangga, canang sari, kojong perangkat, daksina, ketipat kelan, penyeneng.
Cara membuatnya :
Pasang taledan.
Diisi tebu, tape & bantal
Pasang pisang & buah-buahan diatasnya jaja begina & jaja uli.
Dibelakangnya taruh kulit peras, 2 bh tumpeng, kojong perangkat, ketipat, daksina, penyeneng & sampyan tangga.
Jangan lupa diatasnya diisi canang sari.
Ukuran taledan: 30 x 30.
Jumat, 01 Juli 2016
Banten Dapetan
Alasnya : taledan
Isinya : 1 bh tumpeng, tebu, tape, bantal, pisang, buah-buahan, jaja uli, jaja begina, sampyan jeet buah, canang sari, kojong perangkat, penyeneng.
Cara membuatnya : pasang taledan. Diisi tebu, tape, bantal. Pasang pisang & buah-buahan selengkapnya. Diisi 1 bh tumpeng & kojong perangkat. Diatas buah-buahan taruh canang sari, sampyan jeet buah & penyeneng.
Ukuran taledan : 30 x 30.
Banten Sodan
Alasnya : taledan, tamas, ceper, & sejenisnya
Isinya : 2 bh penek, tebu, tape, bantal, raka-raka, pisang, rerasmen, sampyan sodan, canang sari
Cara membuatnya : pasang taledan. Isi tebu, tape, pisang & buah-buahan. Isi jaja begina & jaja uli. Isi rasmen & nasi penek.
Ukuran taledan: 30 x 30.